
berikir kritis
Persentase Harian
Dengan meningkatnya jumlah lulusan sarjana di Indonesia saat ini membuat lapangan pekerjaan yang tersedia kini diperebutkan oleh banyak orang. Bagaimana tidak, seluruh kampus di Indonesia setiap tahunnya meluluskan beribu-ribu sarjana yang akan bersaing di pasar tenaga kerja.
Ketika kamu melamar pekerjaan dan bersaing dengan beberapa orang yang memiliki ijazah yang sama denganmu, kamu harus memiliki nilai tambah agar kamu dinilai lebih berharga daripada pesaingmu. Salah satu soft skill yang harus kamu miliki agar memiliki nilai tambah adalah berpikir kritis. Lalu apa yang dimaksud dengan berpikir kritis dan apa manfaat yang bisa didapatkan ketika melakukan hal tersebut, simak artikel berikut ini:
Pengertian Berpikir Kritis
Berpikir kritis dikenalkan oleh Plato berdasarkan ajaran Socrates. Berdasarkan Wikipedia, berpikir kritis memiliki definisi sebagai cara berpikir manusia ketika merespon apa yang dikatakan oleh orang lain dengan membentuk penilaian berdasarkan fakta. Lebih mudahnya, definisi berpikir kritis adalah berpikir dan menilai mengenai sesuatu berdasarkan fakta yang ada.
5 Manfaat Berpikir Kritis
Setelah mengetahui apa itu berpikir kritis, kamu harus tahu apa saja manfaat berpikir kritis berikut ini:
1. Melatih untuk Berpikir secara Tepat
Ketika kamu memiliki pikiran yang kritis, kamu bisa membedakan mana yang fakta dan hoax. Ketika mengetahui perbedaan keduanya, kamu tidak akan mudah termakan kebohongan. Kamu akan berfokus pada informasi yang tepat sehingga bisa berpikir dengan tepat.
Baca juga: Stoicism, Sebuah Seni Menikmati Kehidupan
2. Dapat Mengambil Keputusan dengan Baik
Setelah kamu memiliki informasi yang berisi fakta dan pola pikir yang tepat, kamu bisa menyusun keputusan-keputusan yang akan diambil dengan lebih baik. Ketika suatu keputusan didasarkan pada sebuah analisa berbasis fakta, keputusan tersebut akan minim bias.
Baca juga: Apa itu Growth Mindset dan Fixed Mindset?
3. Meningkatkan Potensi Pengembangan Diri
Saat kamu sudah terbiasa mengambil keputusan dengan baik, jiwa kepemimpinanmu akan semakin tumbuh dan terpancar. Semua orang akan mengakui dan mengikuti keputusan yang kamu ambil ketika berpikir kritis. Hal ini akan meningkatkan peluang dan potensi kariermu di masa depan.
Baca juga: 6 Cara Meningkatkan Produktivitas
4. Menjadi Problem Solver yang Handal
Ada sebuah kalimat yang mengatakan bahwa ketika terdapat masalah yang sangat rumit dan kamu bisa menulis atau menjelaskan permasalahan tersebut, kamu sudah menyelesaikan setengah dari masalah itu. Berpikir kritis akan membantumu untuk memetakan sebuah masalah hingga menjadi sebuah gambar yang jelas.
Apa permasalahan yang ada dan bagaimana permasalahan tersebut bisa diselesaikan. Ketika kamu sudah mengetahui apa solusi dari permasalahan yang dihadapi, kamu akan menjadi problem solver yang baik.
Baca juga: 6 Ciri-Ciri Orang Produktif
5. Meningkatkan Hubungan Sosial
Banyak permasalahan yang timbul pada sebuah kelompok atau tim yang bermula dari kesalahpahaman. Salah paham tersebut disebabkan oleh kurang mampunya seseorang untuk mengutarakan apa yang ingin dikatakan atau ketidakmampuan seseorang untuk menerima sebuah informasi.
Ketika kamu bisa berpikir kritis, saat kamu menjadi pendengar, kamu akan menjadi pendengar yang baik karena kamu mampu menangkap maksud (fakta) dari si pemberi informasi. Dan ketika kamu menjadi si pemberi informasi, kamu akan bisa menyampaikan informasi yang ingin kamu katakan secara singkat, padat, dan jelas.
Jadi, banyak sekali manfaat yang bisa kamu dapatkan ketika kamu bisa berpikir kritis. Kamu harus melatih kemampuan berpikir kritis tersebut setiap hari agar kamu bisa melakukan hal tersebut tanpa sadar.
Persentase Harian adalah blog keuangan, bisnis, dan gaya hidup yang meningkatkan pengetahuanmu hari ini.