Terungkap! 2 Jenis Asuransi Jiwa yang Wajib dimiliki Ayah yang Bertanggung Jawab

1.   Asuransi Jiwa Term Life

Asuransi jiwa term life adalah asuransi jiwa yang memiliki jangka waktu tertentu. Klaim uang pertanggungan hanya dapat dilakukan saat jangka waktu tersebut (misalkan 20 tahun).

Karena memiliki jangka waktu tertentu, harga dari poduk asuransi yang satu ini lebih murah daripada jenis asuransi jiwa lainnya. Fokus utama dari jenis asuransi jiwa term life adalah menanggung keperluan khusus pada jangka waktu tertentu, terutama pendidikan anak.

Bayangkan jika Anda saat ini mau berusia 30 tahun dan masih memiliki anak berusia di bawah 5 tahun. Tentunya Anda menginkan masa depan terbaik untuk sang buah hati, terutama dalam hal pendidikan.

Anak Anda masih membutuhkan waktu sekitar 15 – 20 tahun untuk dapat menyelesaikan kuliah S1 nya. Dan saat anak Anda membutuhkan dana yang besar, Anda sudah tiada (meninggal), masa depan anak Anda pun terancam.

Oleh karena itu, Anda dapat membeli asuransi jiwa term life dengan masa pertanggungan 20 tahun sampai anak Anda lulus kuliah dan dapat hidup secara mandiri. Anda dapat memberikan jaminan masa depannya dengan biaya yang rendah bukan?

2.   Asuransi Jiwa Whole Life

Selain asuransi jiwa berjangka atau term life, Anda juga harus memiliki asuransi jiwa whole life. Berbeda dengan asuransi jiwa term life, asuransi jiwa whole life dapat memberikan masa pertanggungan seumur hidup (hingga 99 tahun).

Tentu, karena kepastian untuk dapat melakukan klaim, asuransi jiwa whole life ini digunakan untuk memberikan dana warisan kepada keluarga tercinta. Anda pun dapat membagi – baginya sesuai persentase untuk masing – masing anggota keluarga.

Dana warisan yang diberikan oleh asuransi jiwa bersifat pasti nominalnya. Berbeda dengan dana warisan dari hasil investasi yang belum dapat dipastikan jumlah nominalnya. Oleh karena itu, sebagai ayah yang bertanggung jawab, Anda harus memiliki asuransi ini.